MuatMuat Blog

Subtotal Pengiriman Adalah? Definisi dan 6 Faktor di Balik Jumlah Ongkir!

Facebook
Twitter
WhatsApp
Subtotal Pengiriman Adalah

muatmuatSubtotal Pengiriman Adalah? Di era digital ini, belanja online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Kemudahan dan beragam pilihan produk yang ditawarkan menjadi daya tarik utama.

Namun, di balik kemudahan tersebut, terdapat komponen penting yang kerap luput dari perhatian: subtotal pengiriman. Biaya tambahan ini dapat menjadi penghalang bagi pembeli, terutama bagi mereka yang ingin menghemat pengeluaran.

Apa itu Subtotal Pengiriman?

Apa itu Subtotal Pengiriman?

Subtotal pengiriman, atau biaya pengiriman, adalah biaya tambahan yang dibebankan kepada pembeli untuk mengantarkan barang dari toko ke alamat tujuan. Biaya ini biasanya ditampilkan terpisah dari harga produk dan dihitung sebelum pajak dan biaya lainnya ditambahkan.

Pentingnya Memahami Subtotal Pengiriman

Meskipun subtotal pengiriman mungkin terlihat kecil, biaya ini dapat meningkatkan total belanja Anda secara signifikan, terutama jika Anda sering berbelanja online.

Memahami subtotal pengiriman sangat penting karena beberapa alasan:

  • Membantu Anda membuat keputusan pembelian yang lebih tepat: Dengan mengetahui berapa biaya pengirimannya, Anda dapat mempertimbangkan apakah produk tersebut sepadan dengan harganya.
  • Mencegah pengeluaran tak terduga: Biaya pengiriman yang tiba-tiba muncul saat checkout dapat membuat Anda terkejut dan mengganggu anggaran belanja Anda.
  • Membuka peluang untuk menghemat: Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi subtotal pengiriman, Anda dapat menerapkan strategi untuk menghematnya.

Jenis-jenis Subtotal Pengiriman

Jenis-jenis Subtotal Pengiriman

Di era digital ini, belanja online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Kemudahan dan beragam pilihan produk yang ditawarkan menjadi daya tarik utama. Namun, di balik kemudahan tersebut, terdapat biaya tersembunyi yang seringkali luput dari perhatian: subtotal pengiriman.

Memahami jenis-jenis subtotal pengiriman sangat penting untuk membantu Anda membuat keputusan pembelian yang lebih tepat, mencegah pengeluaran tak terduga, dan membuka peluang untuk menghemat.

1. Biaya Pengiriman Flat

  • Definisi: Biaya pengiriman yang sama untuk semua tujuan, regardless of distance or weight.
  • Karakteristik:
    • Umumnya digunakan untuk produk ringan dan kecil.
    • Cocok untuk pengiriman dalam area lokal.
    • Mudah dihitung dan diprediksi.
  • Contoh: Biaya pengiriman Rp10.000 untuk semua produk dalam radius 10 km dari toko.

2. Biaya Pengiriman Berdasarkan Berat

  • Definisi: Biaya pengiriman yang dihitung berdasarkan berat paket. Semakin berat paket, semakin tinggi biayanya.
  • Karakteristik:
    • Umumnya digunakan untuk produk yang lebih besar dan berat.
    • Memberikan gambaran yang lebih adil tentang biaya transportasi.
    • Cocok untuk toko yang menjual berbagai jenis produk dengan berat yang bervariasi.
  • Contoh: Biaya pengiriman Rp5.000 per kg untuk paket dengan berat di bawah 2 kg, dan Rp10.000 per kg untuk paket dengan berat di atas 2 kg.

3. Biaya Pengiriman Berdasarkan Dimensi

  • Definisi: Biaya pengiriman yang dihitung berdasarkan dimensi paket (panjang, lebar, dan tinggi). Semakin besar dimensi paket, semakin tinggi biayanya.
  • Karakteristik:
    • Umumnya digunakan untuk produk yang besar dan tidak terlalu berat.
    • Memberikan gambaran yang lebih akurat tentang ruang yang dibutuhkan paket selama pengiriman.
    • Cocok untuk toko yang menjual produk dengan bentuk dan ukuran yang beragam.
  • Contoh: Biaya pengiriman dihitung berdasarkan rumus volume (panjang x lebar x tinggi) dengan tarif tertentu per cm^3.

4. Biaya Pengiriman Ekspres

  • Definisi: Biaya pengiriman yang lebih tinggi untuk pengiriman yang lebih cepat.
  • Karakteristik:
    • Memberikan prioritas dan penanganan yang lebih cepat kepada paket.
    • Cocok untuk produk yang dibutuhkan segera atau dalam waktu singkat.
    • Biaya bisa significantly lebih tinggi dibandingkan pengiriman reguler.
  • Contoh: Biaya pengiriman ekspres 2 hari Rp50.000, sedangkan biaya pengiriman reguler 5 hari Rp20.000.

5. Biaya Pengiriman Internasional

  • Definisi: Biaya pengiriman yang lebih tinggi untuk pengiriman ke luar negeri.
  • Karakteristik:
    • Melibatkan proses yang lebih kompleks, seperti bea cukai dan pajak impor.
    • Biaya dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti jarak, berat, dimensi, negara tujuan, dan jenis produk.
    • Bisa significantly lebih mahal dibandingkan pengiriman domestik.
  • Contoh: Biaya pengiriman ke Singapura Rp100.000, sedangkan biaya pengiriman ke dalam negeri Rp20.000.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Subtotal Pengiriman

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Subtotal Pengiriman

Di era digital ini, belanja online telah menjadi gaya hidup bagi banyak orang. Kemudahan dan beragam pilihan produk yang di tawarkan menjadi daya tarik utama. Namun, di balik kemudahan tersebut, terdapat biaya tersembunyi yang seringkali luput dari perhatian: subtotal pengiriman.

Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi subtotal pengiriman sangat penting untuk membantu Anda membuat keputusan pembelian yang lebih tepat, mencegah pengeluaran tak terduga, dan membuka peluang untuk menghemat.

Berikut adalah beberapa faktor utama yang dapat mempengaruhi besaran subtotal pengiriman:

1. Jarak Pengiriman

  • Penjelasan: Semakin jauh jarak pengiriman, semakin tinggi biayanya. Hal ini karena semakin jauh jaraknya, semakin besar biaya transportasi yang di keluarkan oleh kurir.
  • Contoh: Pengiriman dari Jakarta ke Bandung akan lebih mahal daripada pengiriman dari Jakarta ke Bekasi.

2. Berat Paket

  • Penjelasan: Semakin berat paket, semakin tinggi biayanya. Paket yang berat membutuhkan ruang yang lebih besar dan penanganan yang lebih hati-hati selama pengiriman.
  • Contoh: Pengiriman paket 5 kg akan lebih mahal daripada pengiriman paket 1 kg.

3. Dimensi Paket

  • Penjelasan: Semakin besar dimensi paket, semakin tinggi biayanya. Paket yang besar membutuhkan ruang yang lebih besar dan berpotensi lebih sulit untuk ditangani.
  • Contoh: Pengiriman paket dengan dimensi 50 cm x 40 cm x 30 cm akan lebih mahal daripada pengiriman paket dengan dimensi 30 cm x 20 cm x 10 cm.

4. Kecepatan Pengiriman

  • Penjelasan: Pengiriman ekspres akan lebih mahal daripada pengiriman reguler. Pengiriman ekspres memerlukan penanganan yang lebih cepat dan prioritas yang lebih tinggi dari kurir.
  • Contoh: Pengiriman ekspres 2 hari akan lebih mahal daripada pengiriman reguler 5 hari.

5. Negara Tujuan

  • Penjelasan: Pengiriman ke luar negeri akan lebih mahal daripada pengiriman domestik. Pengiriman internasional melibatkan proses yang lebih kompleks, seperti bea cukai dan pajak impor.
  • Contoh: Pengiriman ke Singapura akan lebih mahal daripada pengiriman ke dalam negeri.

6. Pilihan Kurir

  • Penjelasan: Biaya pengiriman dapat bervariasi antar kurir. Masing-masing kurir memiliki struktur tarif dan jangkauan layanan yang berbeda.
  • Contoh: Biaya pengiriman dengan JNE bisa berbeda dengan biaya pengiriman dengan J&T untuk paket yang sama.

Strategi Menghemat Subtotal Pengiriman

Strategi Menghemat Subtotal Pengiriman

Memahami strategi menghemat subtotal pengiriman sangat penting untuk membantu Anda berbelanja online dengan lebih bijak dan hemat.

Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Anda terapkan:

1. Bandingkan Harga Kurir

  • Penjelasan: Sebelum membeli produk, luangkan waktu untuk membandingkan harga kurir yang di tawarkan oleh toko online. Anda dapat menggunakan berbagai situs web perbandingan ongkir online untuk mendapatkan gambaran tentang biaya pengiriman dari berbagai kurir.
  • Contoh: Gunakan situs web seperti https://berdu.id/cek-ongkir atau https://www.halodoc.com/faq/questions/berapa-biaya-pengiriman-di-halodoc untuk membandingkan tarif JNE, J&T, dan Sicepat untuk paket Anda.
  • Tips: Perhatikan faktor-faktor seperti jarak, berat, dimensi, dan kecepatan pengiriman saat membandingkan harga.

2. Pilih Pengiriman Standar

  • Penjelasan: Hindari pengiriman ekspres jika tidak mendesak, karena biayanya jauh lebih tinggi. Pengiriman standar biasanya lebih murah dan hanya membutuhkan waktu beberapa hari tambahan.
  • Contoh: Pilihlah opsi pengiriman reguler 3-5 hari daripada pengiriman ekspres 1-2 hari.
  • Tips: Jika Anda membutuhkan produk dalam waktu singkat, pertimbangkan untuk membeli dari toko lokal yang menawarkan layanan pengiriman instan.

3. Gabungkan Pesanan

  • Penjelasan: Jika Anda ingin membeli dari beberapa toko online, cobalah untuk menggabungkan pesanan menjadi satu untuk menghemat biaya pengiriman. Banyak toko online menawarkan diskon ongkir untuk pembelian di atas jumlah tertentu.
  • Contoh: Belilah produk dari beberapa toko yang memiliki gudang di lokasi yang sama untuk menghemat biaya pengiriman.
  • Tips: Manfaatkan promo gratis ongkir yang di tawarkan oleh beberapa toko online untuk pembelian di atas jumlah tertentu.

4. Cari Toko dengan Promo Ongkir

  • Penjelasan: Banyak toko online yang menawarkan promo ongkir gratis atau diskon ongkir untuk pembelian tertentu. Manfaatkan promo ini untuk menghemat biaya pengiriman.
  • Contoh: Carilah toko online yang menawarkan promo gratis ongkir untuk pembelian di atas Rp100.000.
  • Tips: Ikuti akun media sosial toko online favorit Anda untuk mendapatkan informasi tentang promo ongkir terbaru.

5. Manfaatkan Layanan Jemput di Toko

  • Penjelasan: Jika memungkinkan, pilih opsi “jemput di toko” untuk menghemat biaya pengiriman. Anda dapat mengambil produk di toko secara langsung tanpa perlu membayar ongkir.
  • Contoh: Pilihlah opsi “jemput di toko” di toko online yang memiliki lokasi terdekat dengan Anda.
  • Tips: Manfaatkan layanan “jemput di toko” untuk membeli produk yang besar dan berat, karena Anda tidak perlu repot membawa pulang produk tersebut.

6. Pertimbangkan Pembelian Lokal

  • Penjelasan: Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk membeli produk dari toko lokal untuk mengurangi biaya pengiriman. Toko lokal biasanya tidak mengenakan biaya pengiriman yang tinggi, atau bahkan menawarkan layanan gratis ongkir.
  • Contoh: Belilah produk elektronik dari toko elektronik lokal di kota Anda daripada membelinya dari toko online.
  • Tips: Mendukung bisnis lokal juga dapat membantu perekonomian lokal.

7. Gunakan Kalkulator Ongkir Online

  • Penjelasan: Anda dapat menggunakan kalkulator ongkir online untuk memperkirakan biaya pengiriman sebelum membeli produk. Hal ini dapat membantu Anda merencanakan anggaran belanja Anda dengan lebih baik.
  • Contoh: Gunakan kalkulator ongkir online seperti https://berdu.id/cek-ongkir atau https://www.halodoc.com/faq/questions/berapa-biaya-pengiriman-di-halodoc untuk menghitung perkiraan biaya pengiriman paket Anda.
  • Tips: Perhatikan bahwa perkiraan biaya pengiriman yang di berikan oleh kalkulator ongkir online mungkin tidak selalu akurat.

Contoh Perhitungan Subtotal Pengiriman

Contoh Perhitungan Subtotal Pengiriman

Memahami cara menghitung subtotal pengiriman sangat penting untuk membantu Anda membuat keputusan pembelian yang lebih tepat, mencegah pengeluaran tak terduga, dan membuka peluang untuk menghemat.

Berikut adalah contoh perhitungan subtotal pengiriman:

Situasi:

  • Anda ingin membeli sepatu dari toko online yang berlokasi di Jakarta.
  • Berat sepatu adalah 1 kg.
  • Anda ingin sepatu tersebut dikirim ke Bandung.
  • Anda memilih opsi pengiriman reguler dengan kurir JNE.

Langkah-langkah:

  1. Periksa tarif JNE: Kunjungi situs web JNE (https://jne.co.id/shipping-fee) dan masukkan berat (1 kg) dan tujuan (Bandung).
  2. Pilih jenis pengiriman: Pilih opsi “Reguler”.
  3. Periksa biaya: Biaya pengiriman reguler JNE dari Jakarta ke Bandung untuk berat 1 kg adalah Rp20.000.

Subtotal pengiriman: Rp20.000

Total pembayaran:

Harga sepatu + Subtotal pengiriman = Total pembayaran

Contoh:

Harga sepatu: Rp100.000 + Subtotal pengiriman: Rp20.000 = Total pembayaran: Rp120.000

Tips:

  • Anda dapat menggunakan kalkulator ongkir online lain untuk membandingkan tarif dari berbagai kurir.
  • Perhatikan bahwa berat minimum untuk setiap jenis pengiriman mungkin berbeda.
  • Biaya pengiriman dapat berubah sewaktu-waktu, jadi pastikan untuk selalu memeriksa tarif terbaru sebelum membeli produk.

Kesimpulan

Belanja online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat di era digital. Kemudahan dan beragam pilihan produk yang di tawarkan memang menggoda, namun jangan lupa untuk selalu memperhatikan subtotal pengiriman agar Anda dapat berbelanja dengan lebih cerdas dan hemat.

Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi subtotal pengiriman, menerapkan strategi untuk menghemat, dan memanfaatkan informasi tambahan seperti promo dan program keanggotaan toko online, dapat membantu Anda membuat keputusan pembelian yang tepat dan meminimalisir pengeluaran tak terduga.

muatmuat

Bergabunglah dengan muatmuat untuk mendapatkan lebih banyak peluang muatan truk yang datang dari mana saja harus di manfaatkan dengan baik. Apakah Anda memiliki truk tetapi tidak tahu cara mencari muatan? Anda dapat menggunakan fitur kami di antaranya lelang / tender muatan dan instatnt order dalam mencari muatan.

Di muatmuat kamu bisa menambah peluang muatanmu menjadi lebih besar.

Pertama, lihat jenis truk yang Anda miliki dan cari tahu berapa daya angkutnya. Jangan khawatir dengan harga yang di sebutkan karena nantinya Anda bisa bernegosiasi langsung dengan pihak Shipper secara transparan. Jadi, kepuasan bisa di rasakan bersama oleh seluruh pihak.

Informasi muatan yang di hadirkan muatmuat juga bervariatif, karena setiap harinya banyak permintaan yang masuk di aplikasi muatmuat.

Lalu bagi Anda yang sebaliknya mempunyai kebutuhan dalam pengiriman atau memiliki muatan, baik untuk keperluan bisnis atau pengiriman lainnya, segera gabung dan akses kemudahan ekosistem logistik digital kami baik melalui website maupun aplikasi android untuk mendapatkan support pengiriman sesuai kebutuhan Anda!

Konsultasikan kebutuhan muatan kamu bersama kami sekarang!

Download aplikasi muatmuat di sini

Visited 46 times, 1 visit(s) today

Baca Juga

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top

Download Ekosistem Kami